
Perubahan Fisik
Sudah pasti apabila
ibu hamil megalami perubahan fisik secara signifikan. Selain janin yang bertambah
besar, berat badan juga akan naik, payudara akan membesar dan kaki menjadi
bengakak akibat menopang beban berat. Selain itu, jerawat juga dapat muncul
dalam beberapa kasus. Jerawat pada ibu hamil dapat diakibatkan karena
perunbahan pada kulit, baik wajah maupun tubuh secara keseluruhan. Banyak orang
akan menganggap ini sebagai bawaan bayi. Selain perubahan fisik, pola makan juga berpengaruh, baca selengkapnya
disini:
Perubahan Hormonal
Selain fisik yang
berubah, hormonal pada ibu hamil juga berubah. Salah satu hirmon yang meningkat
pada masa kehamilan adalah hormon progresteron. Hormon ini akan menyebabkan
kelenjar sebasea yang memproduksi minyak pada kulit akan membesar sehingga
wajah akan lebih. Jerawat pada ibu hamil bisa diakibatkan karena minyak
berlebih pada pori pori wajah digunakan bakteri untuk berkembang biak. Sel sel
kulit mati yang menutup pori pori akan menutupi pori pori sehingga minyak ajdi
sulit dikeluarkan. Pori pori yang tersumbat adalah tempat favorit bakteri
penyevab jerawat.
Selain karena
faktor hormon progresteron, hidrasi pada ibu hamil juga berkurang. Hal ini
menyebabkan produksi minyak pada sel sel kulit menjadi semakin kental dan
mengakibatkan minyak jadi sulit dikeluarkan. Sekali lagi, minyak akan menyumbat
pori pori wajah dan berakhir dengan peradangan jerawat pada ibu hamil
akibat bakteri yang berkembang dalam pori pori tersebut.
Cara untuk
mengatasi masalah jerawat pada ibu hamil adalah dengan menjaga
kebersihan wajah dengan baik. cuci muka sebanyak mungkin dengan air bersih dan
sabun muka yang mengandungsedikit bahan kimia. Jerawat pada ibu hamil tidak
bisa diobati dengan bahan bahan kimia berlebihan karena bisa membahayakan janin
yang dikandung.
Perbanyak konsumsi
air putih sehingga sel sel kulit menjadi terhidrasi dengan baik. Kelemjar
minyak akan lebih sedikit memproduksi minyak yang dapat menimbulkan jerawat.
Selain itu, air putih juga membantu metabolisme dalam tubuh dan menolong ibu
hamil mengatasi masalah kontispasi yang biasa terjadi pada masa kehamilan.
Konsumsi vitamin B6
bisa mengatasi masalah jerawat pada ibu hamil. Vitamin B6 berperan dalam
pembentukan antibodi dan imun tubuh. Selain itu, vitamin B6 membantu
metabolisme lemak, gula dan protein yang tersimpan dalam tubuh. Mengkonsumsi
vitamin B6 akan membuat tubuh ibu hamil dapat memerangi jerawat dengan cara
lebih alami dan aman.
0 comments:
Post a Comment
please comment on this post if this post makes you interested